Oleh : Rista Simbolon (Via Merdeka ) | Diterbitkan 1 month ago | Short link: https://nextbook.co/11664896
Bagikan Ke :
Facebook Twitter
Merdeka.com - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menyebut masih melakukan penyelesaian integrasi jaringan berskala nasional yang menggunakan teknologi Multi Operator Core Network (MOCN). Tujuan dari integrasi jaringan ini demi memberikan jangkauan yang lebih luas dan kualitas layanan internet pelanggan.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan teknologi adalah pendorong utama dalam digitalisasi suatu negara dan perkembangannya sangat bergantung pada industri telekomunikasi.
"Kami percaya bahwa pengalaman yang lebih baik akan meningkatkan produktivitas masyarakat dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital bangsa di masa depan, serta pada akhirnya memberdayakan setiap orang Indonesia," kata Vikram di Jakarta, Senin (30/1).
Integrasi jaringan ini IOH didukung oleh Ericsson yang telah menyelesaikan proses integrasi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) sebagai salah satu proyek integrasi jaringan tercepat sehingga pelanggan di wilayah tersebut dapat menikmati pengalaman digital yang lebih baik.
Kini IOH memiliki cakupan dan penetrasi dalam ruangan yang meningkat 20 persen, kecepatan data yang meningkat 27 persen, serta lalu lintas data yang meningkat 21 persen dibandingkan sebelum adanya proses integrasi.
"Kami percaya bahwa proyek ini dapat memaksimalkan efektivitas infrastruktur jaringan yang ada dan secara signifikan meningkatkan pengalaman pelanggan di seluruh Jabodetabek. Tentunya ini adalah bagian dari upaya kami dalam mendukung agenda transformasi digital Indonesia," ungkap Head of Ericsson Indonesia, Jerry Soper.
Ericsson menggunakan teknologi terbaru untuk menyediakan jaringan modern bagi IOH yang sepenuhnya siap untuk 5G dengan konsumsi energi yang lebih rendah dan kapasitas yang lebih besar. Perangkat radio terbaru Ericsson dapat mendukung IOH dengan fitur-fitur yang mampu meningkatkan kapasitas sekaligus meningkatkan efisiensi site dan mempercepat time-to-market (TTM) dari berbagai layanan 4G dan 5G.
Selain itu, perangkat baseband terbaru dari Ericsson memungkinkan IOH memiliki kemampuan multi-standar untuk menjalankan 2G, 4G, dan 5G secara bersamaan menggunakan konfigurasi mixed mode.
"Kami mengapresiasi penyelesaian integrasi jaringan di Jabodetabek ini yang sekaligus menandai tonggak penting dalam kemitraan strategis antara IOH dan Ericsson. Kami yakin kemitraan ini akan mampu meningkatkan jangkauan dan kualitas jaringan kami dan memberikan pengalaman yang luar biasa kepada seluruh pelanggan kami," jelas Vikram.
[faz]